SOLOPOS.COM - SMA Batik 1 Surakarta memperkenalkan produk Jepura di event Solo Tehcnopark.
Solopos.com, SUKOHARJO — Tim Lomba Krenova 2022 dari SMA Batik 1 Surakarta, yakni Tabina Amanda Diasvy dan Nazara Raskhy Ramadhan beserta guru pendamping Nasrudin diundang oleh Badan Pengembangan dan Penelitian Kota Solo pada kegiatan Guyub Inovasi Digital dalam rangkaian acara Solo Createch (Creative & Tech) di Solo Technopark.
Kegiatan Solo Createch diselenggarakan selama dua hari, 5-6 Februari 2023. Pada Minggu, 5 Februari 2023, stan pameran Jepura dari SMA Batik 1 Surakarta mendapat kunjungan dari Mensesneg Praktikno, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, dan didampingi Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari lomba Krenova 2022 yang lalu. Para inovator yang menjadi juara Kreanova 2022 diundang dalam acara ini dan salah satunya tim SMA Batik 1 Surakarta.
Pada kegiatan ini, produk yang dipamerkan dari SMA Batik 1 Surakarta adalah Jepura, produk pengusir hama terbuat dari bahan-bahan alami yang ada di sekitar masyarakat, seperti jeruk purut dan arang.
“Awalnya ide terbentuk dari pengalaman kami ketika menyimpan uang di lemari yang selalu di ganggu oleh hama. Kemudian, ternyata terdapat jurnal yang membahas mengenai daun jeruk purut yang mampu mengusir hama (termasuk hama rumah tangga). Selanjutnya kami mulai mengembangkan ide tersebut hingga terbentuklah Jepura, produk pengusir hama rumah tangga. Dan untuk saat ini kami lebih memfokuskan pada hama kutu beras. Ide yang telah kami buat dan kembangkan akhirnya kami ikutkan pada event Krenova Kota Surakarta dan alhamdulillah mendapat Juara II dan mendapat bimbingan selama kurang lebih tiga bulan. Kemudian, kami di percayai untuk menjadi wakil dari Kota Solo dalam lomba Krenova tingkat Se-Sukawonosraten yang diadakan pada 16 Maret 2023 mendatang,” ucap Tabina.
Harapannya pada event-event ilmiah selanjutnya, ekskul di SMA Batik 1 Surakarta, terutama pada ekskul Karya Ilmiah Remaja dapat mengirim perwakilan dengan ide yang lebih luar biasa.