Solopos.com, SOLO — Halo guys! Perkenalkan namaku Felita Putrisean dari SMA Negeri 1 Karanganyar. Biasa dipanggil Felita. Salam kenal semuanya!
Senang sekali bisa menyapa kalian semua sebagai salah satu bagian dari Wasis Solopos. Tepatnya pada Kamis (27/7/23), generasi baru Wartawan Siswa (Wasis) Solopos diumumkan lho! Dari 21 peserta seleksi, terpilih 7 orang yang akan menjadi Wasis Solopos. Dalam Wasis Solopos, 7 orang tersebut akan dibina secara langsung oleh kakak-kakak dari Solopos, lho!
Promosi Komeng The Phenomenon, Diserbu Jutaan Pemilih Anomali
Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan generasi muda supaya terus berkarya dalam bidang jurnalistik. Tentunya, salah satu hal spesial dari Wasis Solopos adalah siswa-siswa tersebut tak hanya dibina melalui materi, namun juga melalui praktik langsung dalam dunia kerja.
Dalam rentang waktu 3 bulan, Wasis Solopos akan diberi kebebasan dalam membuat karya. Karya tersebut tidak dibatasi secara paten. Wasis Solopos bebas mengekspresikan ide dan gagasan mereka dalam bentuk apa pun. Mulai dari opini, cerpen, puisi, bahkan berita. Hal ini tentunya mempermudah kami untuk mengembangkan ide tanpa terbatasi pada satu bentuk karya jurnalistik.
Suatu kesenangan bagi aku nih! Mungkin ke depannya akan ada cerita pendek yang aku tulis, mengingat salah satu hobiku adalah membaca novel, terutama genre History-Fiction. Selain membaca novel, aku juga hobi mendengarkan musik. Mungkin lain kali akan ada playlist lagu dari aku, nih! Stay tune, ya!
Sebelum memulai penulisan karya, kami dibekali dengan materi jurnalistik, konten media online, media sosial, dan mempelajari tools yang diperlukan dalam penyuntingan berita. Materi yang disampaikan, tentunya banyak membantu aku dalam proses penulisan karya yang tengah kalian baca saat ini!
Lalu, kenapa sih harus ikut Wasis Solopos?
Tentunya, Wasis Solopos adalah salah satu wadah yang tepat bagiku untuk mengembangkan potensi dalam bidang jurnalistik. Menurutku, salah satu hal yang patut aku lakukan di masa muda adalah mencari pengalaman sebanyak mungkin dalam berbagai kegiatan, baik di dalam sekolah maupun di luar sekolah. Maka dari itu, aku memutuskan untuk memulai hal tersebut dari Wasis Solopos. Tentunya, kegiatan ini berdampingan dengan aktivitas ekstrakurikuler yang aku ikuti di sekolah. Jadi, harus pandai-pandai dalam mengatur waktu.
Kira-kira, dapat apa dari Wasis Solopos?
Pastinya, aku dapat banyak hal tentang dunia jurnalistik. Tapi, selain itu, aku juga dapat ilmu pendampingnya, seperti ilmu berbicara, ilmu bertanya, ilmu berpikir, ilmu menulis dan lain sebagainya. Hal-hal tersebut dapat membantu jurnalis untuk menyelesaikan sebuah topik.
Kira-kira, apa yang akan dilakukan setelah menjadi Wasis Solopos?
Well, bagi aku yang baru terjun ke dalam dunia jurnalistik, tidak mudah untuk mulai menulis sebuah topik hingga akhir. Tapi, bukan berarti aku berhenti di situ. Kesulitan ini akan semakin memotivasi aku untuk mengetahui dunia jurnalistik yang tentunya bisa aku dapatkan dari Wasis Solopos. Kesempatan besar seperti ini, enggak akan aku sia-siakan. Aku akan berkarya melalui tulisan, sebagai bagian dari Wasis Solopos.
Walaupun terkadang aku merasa kesulitan, tapi hal ini tidak mengurangi rasa senang dan banggaku, karena dapat menjadi bagian dari Wasis Solopos. Suatu hal yang luar biasa bagi diriku untuk dapat belajar tentang jurnalistik secara langsung dari pakarnya.
Tentunya, banyak karya tulis yang akan aku buat. Jadi sampai jumpa lagi. Adios!
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
