Sekolah
Kamis, 12 Oktober 2023 - 20:45 WIB

Fani Wiji Lestari Siswi SLB Negeri Karanganyar Suka Tekuni Dunia Tarik Suara

Maria Klara Widowati  /  Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Fani Wiji Lestari. (Wasis Solopos/Maria Klara Widowati)

Solopos.com, KARANGANYAR-Berkat suara emasnya, siswi SLB Negeri Karanganyar, Fani Wiji Lestari, sukses mencuri perhatian saat tampil dalam pembukaan Festival Literasi Karanganyar pada Selasa (5/9/2023) lalu.

Pembukaan Festival Literasi Karanganyar pada  Selasa (5/9/2023) yang dihadiri oleh Bupati Kabupaten Karanganyar Juliyatmono disambut dengan antusiasme pengunjung dan partisipasi penuh dari segenap undangan yang bersangkutan.  Festival Literasi Karanganyar yang digelar oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Karanganyar kali ini mengusung tema Merdeka Berliterasi, Merdeka Beprestasi dalam rangka meningkatkan minat baca masyarakat, baik orang dewasa maupun kawula muda di era modern sekarang ini.

Advertisement

Berbagai macam pentas seni dipertunjukkan di panggung pembukaan sebagai wadah apresiasi bakat-bakat yang dimiliki para peserta.  Meski baru enam bulan menekuni dunia tarik suara, Fani Wiji Lestari yang merupakan siswi SLB Negeri Karangnyar tampil penuh rasa percaya diri.

Fani Wiji Lestari siswi SLB Negeri Karanganyar mengaku awalnya tertarik dengan keyboard. “Awalnya waktu kecil saya tertariknya dengan keyboard, tapi berhenti dulu untuk belajar menyanyi. Kan enak jadinya bisa menyanyi terus mengiiringi sendiri dengan keyboard,” ucapnya kepada Wartawan Siswa Solopos saat pembukaan Festival Literasi Karanganyar.

Advertisement

Fani Wiji Lestari siswi SLB Negeri Karanganyar mengaku awalnya tertarik dengan keyboard. “Awalnya waktu kecil saya tertariknya dengan keyboard, tapi berhenti dulu untuk belajar menyanyi. Kan enak jadinya bisa menyanyi terus mengiiringi sendiri dengan keyboard,” ucapnya kepada Wartawan Siswa Solopos saat pembukaan Festival Literasi Karanganyar.

Ditanya tentang latihan tarik suara, Fani mengaku setiap hari melakukan latihan. “Kalau latihan aku memang setiap hari, sehabis pelajaran terus durasinya sekitar 1-2 jam,” tutur Fani, sapaan akrabnya.

Walau tak hanya sekali dua kali diundang dan mengikuti lomba-lomba, Fani mengatakan bahwa ia sangat menikmati kegiatannya selama ini. Bahkan ia mengaku tidak pernah lelah maupun kesusahan dengan kegiatan latihannya. “Tidak, saya tidak pernah kesusahan karena saya seneng banget sama yang namanya seni sinden, jadinya enjoy saja.”

Advertisement

“Kalau dapat panggilan mengisi acara mendadak, ya, tinggal siap-siap langsung gasken,” ujarnya.

Meski ketertarikan Fani dalam bidang menyanyi masih tergolong waktu singkat, siswi SLB Negeri Karanganyar ini membuktikkan bahwa ia mampu mengasah bakatnya hanya dalam waktu 6 bulan dan menunjukkan kemajuan yang begitu besar dalam bidang seni tarik suara.

Ibu Sri Nur Eny serta Ibu Daniasih juga berharap dengan asesmen yang diterapkan di sekolah mampu menggali bakat siswa lebih jauh lagi hingga dapat menunjukkan jati diri mereka masing-masing dengan kelebihannya.

Advertisement

 

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif