Solopos.com, SOLO-Pemilu 2024 sudah di depan mata. Masyarakat yang memiliki hak pilih, termasuk para pemilih pemula, akan memberikan suara mereka pada 14 Februari 2024. Semua kalangan masyarakat memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam memberikan suara.
Dikutip dari akun media sosial kpu_ri, Pemilihan Umum 2024 akan didominasi oleh Generasi Milenial dan Generasi Z. Generasi Z adalah generasi yang lahir dalam rentang tahun 1997 sampai 2009. Sebagian dari mereka akan berpartisipasi dalam Pemilu tahun ini untuk yang pertama kalinya, atau dapat disebut sebagai Pemilih Pemula.
Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!
Pemilih pemula adalah warga negara Indonesia (WNI) yang pada hari pemungutan suara sudah genap berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah/pernah menikah, yang mempunyai hak memilih dan sebelumnya belum termasuk pemilih karena ketentuan Undang-Undang Pemilu. Umumnya pemilih pemula adalah mahasiswa dan pelajar setingkat SMA.
Karena minimnya pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki oleh pemilih pemula, banyak hal yang harus diperhatikan berkaitan dengan jalannya proses Pemilu. Pemilih pemula harus memperbanyak literasi, khususnya mengenai sistematika pencoblosan dan calon-calon yang akan dicoblos.
Banyak media literasi yang digunakan oleh generasi muda. Biasanya, generasi muda menggunakan media sosial sebagai sarana untuk mendapatkan informasi. Informasi yang berkaitan dengan Pemilihan Umum 2024 dapat dijumpai di media sosial seperti Instagram, Twitter, Youtube dan Tiktok.
Banjirnya informasi mengenai pesta demokrasi mendatang menjadi PR tersendiri bagi pemilih pemula dan generasi muda. Hal itu dikarenakan semua informasi tersebut belum jelas kebenarannya. Banyak berita hoax beredar bebas di media sosial untuk mempengaruhi pemikiran masyarakat.
Generasi muda sebagai generasi yang lebih melek terhadap teknologi harus pintar dalam menyaring derasnya informasi di platform media sosial. Kita harus bijak memilah antara fakta dan yang hanya hoax semata.
Pemilih pemula diharapkan dapat menentukan pilihan dengan sebaik mungkin dengan mempertimbangkan berbagai aspek dan memberikan hak suaranya dalam memilih pemimpin Bangsa Indonesia untuk 5 tahun ke depan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
